Kata sandi (Inggris: password atau passphrase) adalah kumpulan karakter atau string yang digunakan oleh pengguna jaringan atau sebuah sistem operasi yang mendukung banyak pengguna (multiuser) untuk memverifikasi identitas dirinya kepada sistem keamanan yang dimiliki oleh jaringan atau sistem tersebut. Kata sandi juga dapat diartikan sebagai kata rahasia yang digunakan sebagai pengenal.
Sistem keamanan akan membandingkan kode-kode yang dimasukkan oleh pengguna (yang terdiri atas nama pengguna/user name dan password) dengan daftar atau basis data yang disimpan oleh sistem keamanan sistem atau jaringan tersebut (dengan menggunakan metode autentikasi tertentu, seperti halnya kriptografi, hash atau lainnya). Jika kode yang dibandingkan cocok, maka sistem keamanan akan mengizinkan akses kepada pengguna tersebut terhadap layanan dan sumber daya yang terdapat di dalam jaringan atau sistem tersebut, sesuai dengan level keamanan yang dimiliki oleh pengguna tersebut. Idealnya, kata kunci merupakan gabungan dari karakter teks alfabet (A-Z, a-z), angka (0-9), tanda baca (!?,.=-) atau karakter lainnya yang tidak dapat (atau susah) ditebak oleh para intruder sistem atau jaringan. Meskipun begitu, banyak pengguna yang menggunakan kata sandi yang berupa kata-kata yang mudah diingat, seperti halnya yang terdapat dalam kamus, ensiklopedia (seperti nama tokoh, dan lainnya), atau yang mudah ditebak oleh intruder sistem.
Kekuatan kata sandi adalah satu tolok ukur terhadap kekuatan, kerumitan dan keamanan dari suatu kata sandi rahasia yang digunakan sebagai pengenal. Kekuatan suatu kata sandi bergantung pada kombinasi, kerumitan dan panjang dari kata sandi tersebut.
Walaupun kata sandi memegang peranan yang penting dalam keselamatan komputer, kata sandi perlu digunakan secara wajar dan masuk akal dan berfungsi kepada pengguna. Kata sandi yang terlalu kuat akan sanagt sulit untuk diingat dan biasanya akan ditulis dalam media kertas dan hal itu akan meningkatkan risiko kebocoran kata sandi tersebut.
Sebagai perbandingan, sebagian yang lain pula menggunakan kata sandi berupa kosa kata sehari-hari, tanggal tertentu, atau sandi yang lain yang mudah ditebak dengan alasan agar lebih mudah diingat, namun hal itu justru merupakan risiko yang lebih tinggi.
Menggunakan kata sandi yang kuat akan mengurangi risiko kebocoran kata sandi, namun kata sandi yang sekuat apapun tidak berarti seseorang boleh mengabaikan peranti keselamatan yang lain yang lebih efisien
Berikut ini tips sandi atau password yang kuat:
1. Jangan Menggunakan Password Yang Sudah Umum
Seorang teman saya pernah meminta
bantuan untuk memperbaiki kerusakan di dalam blog WordPress miliknya.
Lalu dia memberikan username dan passwordnya pada saya. Waktu itu saya
sangat kaget karena password WP login blognya sangat mudah dan rentan
kena dibajak. Waktu itu dia pakai username “admin” dan passwordnya
“123456789”. Langsung saya suruh ganti dengan username dan password baru
yang tidak umum.
Sama halnya dengan akun email dan akun
media sosial. Sebaiknya kita tidak menggunakan password yang sangat
mudah ditebak dan rentan diambil alih orang lain. Contoh password yang
tidak kuat: password, 123456789, secret, nama.
Kalau saat ini Anda menggunakan model password seperti ini, maka
sebaiknya segeralah menggantinya sebelum menjadi korban
pembajakan. Memang password yang kuat tidak selalu menjamin keamanan
akun kita, tapi setidaknya kita sudah memberikan pengamanan yang baik
pada akun kita.
2. Menggunakan Simbol-simbol Yang Unik Dalam Password
Salah satu cara untuk membuat password atau sandi akun Anda lebih kuat adalah dengan menggunakan simbol-simbol.
Contohnya: |=(0_+)? atau !~(-_-“)~? atau *8(^_^)~! dan masih banyak lagi, ini hanya contoh ya!
Gabungan simbol-simbol ini memang
terlihat cukup sederhana, namun jauh lebih kuat dibandingkan dengan
password yang sudah umum seperti di atas.
3. Menggunakan Angka dan Simbol
Cara lain untuk menciptakan password
yang kuat dan mudah diingat adalah dengan menggabungkan angka dan simbol
unik. Yang perlu kita ingat adalah menciptakan kombinasi angka dan
simbol yang mudah diingat, misalnya membuat rumus perhitungan
matematika.
Contohnya: 19+20=39 atau (10+10)x10=200 dan masih banyak lagi, ini hanya contoh.
4. Menggunakan Kombinasi Huruf, Angka, dan Simbol Dalam Password
Menurut saya ini adalah cara yang paling
baik untuk membuat password yang lebih kuat. Biasanya password seperti
ini tidak bisa ditembus oleh orang-orang yang tidak bertanggungjawab
karena menggunakan variasi yang rumit.
Contohnya: Ber2$aTu7aN* (berdua satu tujuan) atau P4caRko3_C4nT!k (pacar ku cantik)
Kalau sepintas kita lihat seperti bahasa
anak alay ya hehehe. Tapi password seperti ini adalah yang paling aman
dan hampir tidak mungkin bisa dipecahkan oleh seorang pencuri. Walaupun
karakter yang kita ciptakan terdiri dari kombinasi huruf, angka, dan
simbol, akan lebih baik bila password yang diciptakan itu memiliki
sebuah arti agar lebih mudah untuk mengingatnya.
5. Menggunakan Password Yang Berbeda Untuk Setiap Akun
Ada gunanya juga bila Anda membuat
password yang berbeda untuk setiap akun di internet. Misalnya untuk akun
twitter menggunakan password seperti poin 2 di atas, maka akun twitter
bisa menggunakan password seperti poin 3, dan lain-lain, tergantung
kebutuhan dan keingingan Anda. Ini adalah upaya pencegahan ketika
password salah satu akun di internet, misalnya Facebook diketahui si
pencuri, akun Anda di tempat lain tidak bisa dibajak dengan password
yang sama.